NETWORK
Jenis
Protocol
1. URL (Unifrom
Resource Locator)
URL merupakan kependekan dari “Uniform Resource
Locator” merupakanserangkaian
karakter (angka, huruf dan simbol) menurut standar tang sudah di tentukan, yang
guanya untuk menunjukan suatu alamat atau sumber yang terdapat di internet
misalnya seperti file, dokumen dan gambar.
2. Domain
Nama domain
(domain name) adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama
server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer
ataupun internet. Nama domain berfungsi untuk mempermudah pengguna di internet
pada saat melakukan akses ke server, selain juga dipakai untuk mengingat nama
server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang
dikenal sebagai IP address. Nama domain ini juga dikenal sebagai sebuah
kesatuan dari sebuah situs web seperti contohnya “wikipedia.org”. Nama domain
kadang-kadang disebut pula dengan istilah URL, atau alamat website.
Sistem nama
domain (DNS) adalah aturan yang dipakai dalam sistem penamaan dari nama domain
ini.
3. Hosting
adalah penyewaan tempat untuk menampung
data-data yang diperlukan oleh sebuah website dan sehingga dapat diakses lewat
Internet. Data disini dapat berupa file, gambar, email, aplikasi/program/script
dan database.
4. Www (World
Wide Web)
adalah
sebuah sistem yang saling terkait dalam sebuah dokumen berformat hypertext yang
berisi beragam informasi, baik tulisan, gambar, suara, video, dan informasi
multimedia lainnya dan dapat diakses melalui sebuah perangkat yang disebut web
browser.
5. FTP (File
Transfer Protocol)
File
Transfer Protocol adalah sebuah protokol internet yang berjalan di dalam
lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file)
komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork.
6. HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
adalah sebuah
protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi
terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. Penggunaannya banyak
pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan tautan, yang disebut
dengan dokumen hiperteks
7. HTML
HTML atau HyperText Markup Language adalah program mark-up yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajahan web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi.
HTML atau HyperText Markup Language adalah program mark-up yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajahan web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi.
Jenis-Jenis
Jaringan Komputer
1.
LAN ( Local Area Network )

Keuntungan dari jenis jaringan LAN seperti lebih irit
dalam pengeluaran biaya operasional, lebih irit dalam penggunaan kabel,
transfer data antar node dan komputer labih cepat karena mencakup wilayah yang
sempit atau lokal, dan tidak memerlukan operator telekomunikasi untuk membuat
sebuah jaringan LAN.
Kerugian dari jenis jaringan LAN adalah cakupan
wilayah jaringan lebih sempit sehingga untuk berkomunikasi ke luar jaringan
menjadi lebih sulit dan area cakupan transfer data tidak begitu luas.
2. MAN (
Metropolitan Area Network )
Metropolitan Area Network (MAN) merupakan jenis
jaringan yang lebih luas dan lebih canggih dari LAN. Disebut Metropolitan Area
Network karena jenis jaringan MAN ini biasa digunakan untuk menghubungkan
jaringan komputer dari suatu kota ke kota lainnya. Untuk dapat membuat suatu
jaringan MAN, biasanya diperlukan adanya operator telekomunikasi untuk
menghubungkan antar jaringan komputer. Contohnya seperti jaringan Depdiknas
antar kota atau wilayah dan juga jaringan mall-mall moderen yang saling
berhubungan antar kota.
Keuntungan dari jenis jaringan MAN ini diantaranya
adalah cakupan wilayah jaringan lebih luas sehingga untuk berkomunikasi menjadi
lebih efisien, mempermudah dalam hal berbisnis, dan juga keamanan dalam
jaringan menjadi lebih baik.
Kerugian dari jenis jaringan MAN seperti lebih banyak
menggunakan biaya operasional, dapat menjadi target operasi oleh para Cracker
untuk mengambil keuntungan pribadi, dan untuk memperbaiki jaringan MAN
diperlukan waktu yang cukup lama.
Wide Area Network (WAN) merupakan jenis jaringan yang
lebih luas dan lebih canggih daripada LAN dan MAN. Teknologi jaringan WAN biasa
digunakan untuk menghubungkan suatu jaringan dengan negara lain atau dari satu
benua ke benua yang lainnya. Jaringan WAN bisa terdiri dari berbagai LAN dan
WAN karena luasnya wilayah cakupan dari WAN. Jaringan WAN, biasanya menggunakan
kabel fiber optic serta menanamkannya di dalam tanah maupun
melewati jalur bawah laut.
Keuntungan dari jenis jaringan WAN seperti cakupan
wilayah jaringannya lebih luas dari LAN dan MAN, tukar-menukar informasi
menjadi lebih rahasia dan terarah karena untuk berkomunikasi dari suatu negara
dengan negara yang lainnya memerlukan keamanan yang lebih, dan juga lebih mudah
dalam mengembangkan serta mempermudah dalam hal bisnis.
Kerugian dari jenis jaringan WAN seperti biaya
operasional yang dibutuhkan menjadi lebih banyak, sangat rentan terhadap bahaya
pencurian data-data penting, perawatan untuk jaringan WAN menjadi lebih berat.
4. Internet
Internet merupakan jaringan komputer yang global atau mendunia. Karena Internet merupakan jaringan-jaringan komputer yang terhubung secara mendunia, sehingga komunikasi dan transfer data atau file menjadi lebih mudah. Internet bisa dikatakan perpaduan antara berbagai jenis jaringan komputer beserta Topologi dan Tipe Jaringan yang saling berhubungan satu sama lain.
Keuntungan dari jenis jaringan Internet diantaranya
adalah komunikasi dan berbagi sumber daya dari satu jaringan ke jaringan yang
lain menjadi lebih mudah, penyebaran ilmu pengetahuan menjadi lebih pesat,
penyampaian informasi menjadi lebih cepat dan mudah, dan menjadi ladang untuk
memperoleh penghasilan
Kerugian dari jenis jaringan Internet diantaranya
adalah kejahatan dunia maya atau cyber criminal menjadi luas, pornografi
menjadi semakin luas, transaksi barang-barang ilegal seperti narkoba menjadi
marak, dan juga dapat menimbulkan fitnah karena penyampaian informasi yang
salah.
5. Wireless
(Jaringan Tanpa Kabel)
Wireless merupakan jenis jaringan yang menggunakan
media transmisi data tanpa menggunakan kabel. Media yang digunakan seperti
gelombang radio, inframerah, bluetooth, dan microwave. Wireless bisa
difungsikan kedalam jaringan LAN, MAN, maupun WAN. Wireless ditujukan untuk
kebutuhan mobilitas yang tinggi.
Keuntungan jenis jaringan Wireless seperti kenyamanan
untuk terhubung ke jaringan tanpa dibatasi oleh kabel, lebih ke arah pengguna
yang memerlukan mobilitas yang tinggi, dan tidak terlalu memerlukan kabel
jaringan.
Kerugian jenis jaringan Wireless seperti transmisi
data kepada para pengguna yang lebih lambat dari penggunaan jaringan dengan
kabel, memerlukan keamanan yang ketat karena orang yang berada di luar jaringan
bisa menerobos ke dalam jaringan Wireless.
INFRASTRUKTUR INTERNET
Apakah anda tau bagaimana internet dijalankan
dan bagaimana infrastrukturnnya?
Didalam pengelolaan internet terdapat 5 pihak yang
berkecimpung didalamnya:
·
Penyedia jaringan; yaitu pihak yang menyediakan
infratruktur internet yang biasanya dimiliki oleh perusahaan telekomunikasi
yang mempunyai akses terhadap infrastruktur internet.
·
Penyedia layanan yaitu pihak yang memiliki kewenangan
untuk menjual jasa layanan internet . pihak penyedia jaringan biasanya juga
menjadi pihak penyedia layanan
·
Penyedia aplikasi; seperti blogger,wordpress,dll
·
Penyedia kontens seperti multimedia
Penyedia
hardware dan software Infrastruktur
dari internet terdapat 2 jenis yang disediakan oleh penyedia jaringan dan
layanan pada umumnya yaitu:
1. Melalui
Kabel (fiber optic / serat optic)
Media
satellite yang kemudian disalurkan melalui tower / pemancar (nirkabel)
Pertanyaan selanjutnya bagaimana internet itu sendiri
dijalankan baik di Indonesia maupun diseluruh dunia ?
- jaringan internet pertamanya dihubungkan melalui jaringan besar yang disebut backbone , backbone itu sendiri adalah jaringan yang menghubungkan internet ke berbagai belahan dunia. Selanjutnya masing-masing benua akan terhubung di backbone melalui network access point,
- selanjutnya akan akan diteruskan ke berbagai Negara melalui jaringan-jaringan regional atau regional network. Jaringan regional akan mengirim keberbagai Negara contohnya Indonesia, di Indonesia jaringan tersebut akan dikelola oleh penyedia layanan/ ISP seperti TELKOM dengan Speedy-nya, dan juga oleh provider-provider lain seperti Bakrie telecom dengan produk smartfren dan lain-lain
- setelah sebuah jaringan internet terbangun , apakah sudah selesai?? Masih belum disini untuk bisa bertukar informasi para pembuat aplikasi membuat server yang berfungsi sebagai tempat menaruh segala hal / informasi yang biasa kita sebut dengan situs, dan selanjutnya para penyedia kontens,software,hardware melengkapi kinerja internet itu sendiri.
(http://hartantyoriko.blogspot.co.id/2013/03/infrastruktur-internet-di-indonesia-dan.html)
CARA KERJA
JARINGAN
a. Jaringan berbasis Server
Disebut juga
client-server terdiri atas server yang biasanya menggunakan sistem windows
2000 server.
b. Jaringan peer to peer
Setiap
komputer dapat membuat account user dan berbagai sumber.contohnya windows
98,windows NT workstation dan windows 2000 profesional.
·
Cara Kerja Jaringan Telepon Kabel
Telepon
kabel menggunakan sistem wireline. Sehingga membutuhkan kabel supaya dapat
berfungsi. Cara kerja telepon kabel antara lain:
a. Suara dari
pengirim diterima oleh alat yang disebut microphone.
b. .Microphone
mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik dan kemudian disalurkan oleh
perangkat telepon.
c. Sinyal
tersebut disalurkan melalui kabel ke pusat telekomunikasi.
d. Dari pusat
telekomunikasi, sinyal tersebut diteruskan kepada penerima.
e. Setelah
sampai ke penerima, maka sinyal tersebut diubah lagi menjadi gelombang suara
oleh alat yang disebut speaker.
·
Cara Kerja Jaringan Telepon Seluler
Telepon
seluler menggunakan sistem wireless. Pengirim dan penerima harus tercakup
BTS(Base Transcaiver Station). BTS adalah peralatan yang memfasilitasi
komunikasi secara wireless antara pengguna telepon seluler. Cara kerja telepon
Wireless antara lain:
a. Suara dari
pengirim diterima oleh alat yang disebut microphone
b. Microphone
mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik dan kemudian dipancarkan oleh
ponsel ke BTS terdekat.
c. Sinyal
tersebut diterima oleh BTS dan sinyal tersebut diteruskan ke pusat telekomunikasi.
d. Dari pusat
telekomunikasi sinyal diteruskan kepada BTS terdekat kemudian diteruskan ke si
penerima.
e. Setelah
sampai ke penerima, maka sinyal tersebut diubah lagi menjadi gelombang suara
oleh alat yang disebut SPEAKER.
Keamanan
Jaringan (Security Network)
Keamanan jaringan adalah suatu cara atau
suatu system yang digunakan untuk memberikan proteksi atau perlindungan pada
suatu jaringan agar terhindar dari berbagai ancaman luar yang mampu merusak
jaringan
Elemen pembentukan keaman jaringan
Elemen pembentukan keaman jaringan
Ada dua elemen utama pembentuk keamanan
jaringan :
a. Tembok
pengamanan (baik secara fisik maupun maya), yaitu suatu cara untuk memberikan
proteksi atau perlindugan pada jarigan, baik secara fisik (kenyataan)
maupun maya (menggunakan software)
b. Rencana
pengamanan, yaitu suatu rancagan yang nantinya akan di implementasiakan uantuk
melindugi jaringan agar terhindar dari berbagai ancaman dalam jaringan
Alasan
keaman jaringan sangat penting karena:
Privacy / Confidentiality menjaga informasi dari orang yang tidak berhak mengakses.
Integrity informasi tidak boleh diubah tanpa seijin pemilik informasi.
· Authentication metoda untuk menyatakan bahwa
informasi betul-betul asli, atau orang yang mengakses atau memberikan informasi
adalah betul-betul orang yang dimaksud.
·
Availability berhubungan dengan ketersediaan
informasi ketika dibutuhkan.
·
Access Control cara pengaturan akses kepada
informasi. berhubungan dengan masalah
· Non-repudiation Aspek ini menjaga agar
seseorang tidak dapat menyangkal telah melakukan sebuah transaksi. Dukungan
bagi electronic commerce
Syarat
keaman jaringan
a.
Prevention (pencegahan).
Kebanyakan dari ancaman akan dapat
ditepis dengan mudah, walaupun keadaan yang benarbenar 100% aman belum tentu
dapat dicapai. Akses yang tidak diinginkan kedalam jaringan komputer dapat
dicegah dengan memilih dan melakukan konfigurasi layanan (services) yang
berjalan dengan hati-hati.
b.
Observation (observasi).
Ketika sebuah jaringan komputer sedang
berjalan, dan sebuah akses yang tidak diinginkandicegah, maka proses perawatan
dilakukan. Perawatan jaringan komputer harus termasuk melihat isi log yang
tidak normal yang dapat merujuk ke masalah keamanan yang tidak terpantau.
System IDS dapat digunakan sebagai bagian dari proses observasi tetapi
menggunakan IDS seharusnya tidak merujuk kepada ketidak-pedulian pada informasi
log yang disediakan.
Response (respon).
Bila sesuatu yang tidak diinginkan
terjadi dan keamanan suatu system telah berhasil disusupi,maka personil
perawatan harus segera mengambil tindakan. Tergantung pada proses produktifitas
dan masalah yang menyangkut dengan keamanan maka tindakan yang tepat harus
segera dilaksanakan. Bila sebuah proses sangat vital pengaruhnya kepada fungsi
system dan apabila di-shutdown akan menyebabkan lebih banyak kerugian daripada
membiarkan system yang telah berhasil disusupi tetap dibiarkan berjalan, maka
harus dipertimbangkan untuk direncakan perawatan pada saat yang tepat . Ini
merupakan masalah yang sulit dikarenakan tidak seorangpun akan segera tahu apa
yang menjadi celah begitu system telah berhasil disusupi dari luar.
Kategori
keaman jaringan
a. Interruption
Suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi terhadap piranti keras atau saluran jaringan.
Suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi terhadap piranti keras atau saluran jaringan.
b. Interception
Suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada suatu aset. Pihak yang dimaksud bisa berupa orang, program, atau sistem yang lain. Contohnya adalah penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.
Suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada suatu aset. Pihak yang dimaksud bisa berupa orang, program, atau sistem yang lain. Contohnya adalah penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.
c. Modification
Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi program sehingga berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan dalam jaringan.
Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi program sehingga berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan dalam jaringan.
d. Fabrication
Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem.
Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.
Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem.
Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.
Webhosting
Web Hosting adalah salah satu bentuk layanan
jasa penyewaan tempat di Internet yang memungkinkan perorangan ataupun
organisasi menampilkan layanan jasa atau produknya di web / situs Internet.
Tempat dapat juga diartikan sebagai tempatpenyimpanan data berupa megabytes
(mb) hingga terabytes (tb) yang memiliki koneksi ke internet sehingga data
tersebut dapat direquest atau diakses oleh user dari semua tempat secara
simultan. Inilah yang menyebabkan sebuah website dapat diakses bersamaan dalam
satu waktu oleh multi user.
Pada dasarnya sebuah server web hosting menggunakan adalah sebuah komputer biasa namun menggunakan beberapa komponen dan program dasar sebuah server serta disarankan harus mampu untuk online 24 jam setiap hari dan tanpa harus dimatikan dalam jangka waktu lebih lama daripada komputer biasa
Ada beberapa jenis layanan hosting yaitu :
Shared Hosting
Pada dasarnya sebuah server web hosting menggunakan adalah sebuah komputer biasa namun menggunakan beberapa komponen dan program dasar sebuah server serta disarankan harus mampu untuk online 24 jam setiap hari dan tanpa harus dimatikan dalam jangka waktu lebih lama daripada komputer biasa
Ada beberapa jenis layanan hosting yaitu :
Shared Hosting
adalah menggunakan server
hosting bersama sama dengan pengguna lain satu server dipergunakan oleh lebih
dari satu nama domain. Artinya dalam satu server tersebut terdapat beberapa
account yang dibedakan antara account satu dan lainnya dengan username dan
password.
VPS, Virtual Private Server, Virtual Dedicated Server
VPS, Virtual Private Server, Virtual Dedicated Server
merupakan proses
virtualisasi dari lingkungan software sistem operasi yang dipergunakan oleh
server.
Karena lingkungan ini merupakan lingkungan
virtual, hal tersebut memungkinkan untuk menginstall sistem operasi yang dapat
berjalan diatas sistem operasi lain.
Dedicated
Server
adalah penggunaan server
yang dikhususkan untuk aplikasi yang lebih besar dan tidak bisa dioperasikan
dalam shared hosting atau virtual dedicated server.
Dalam hal ini, penyediaan server ditanggung
oleh perusahaan hosting yang biasanya bekerja sama dengan vendor.
Colocation Server
Colocation Server
adalah layanan penyewaan
tempat untuk meletakkan server yang dipergunakan untuk hosting. Server
disediakan oleh pelanggan yang biasanya bekerja sama dengan vendor.
Publik IP dan Private IP
Pengertian IP Public dan IP Private
a. IPPublic
IP Public adalah IP address yang telah ditetapkan oleh InterNIC dan berisi beberapa buah network ID yang dijamin unik yang digunakan untuk lingkup internet, host yang menggunakan IP public dapat diakses oleh seluruh user yang tergabung diinternet baik secara langsung maupun tidak langsung (melalui proxy/NAT). IP Addressing juga dikelompokkan berdasarkan negara, Indonesia umumnya dimulai dengan kepala 202 & 203.
IP Public adalah IP address yang telah ditetapkan oleh InterNIC dan berisi beberapa buah network ID yang dijamin unik yang digunakan untuk lingkup internet, host yang menggunakan IP public dapat diakses oleh seluruh user yang tergabung diinternet baik secara langsung maupun tidak langsung (melalui proxy/NAT). IP Addressing juga dikelompokkan berdasarkan negara, Indonesia umumnya dimulai dengan kepala 202 & 203.
Contoh : P Public adalah akses Speedy modem
yang merupakan IP Public 125.126.0.1
b. IPPrivate
IP Private adalah IP address yang digunkan untuk lingkup intranet, host yang menggunakan IP Private hanya bisa diakses di linkup intranet saja. Contoh : IP private akses di LAN modem menggunakan IP Private 192.168.1.1
IP Private adalah IP address yang digunkan untuk lingkup intranet, host yang menggunakan IP Private hanya bisa diakses di linkup intranet saja. Contoh : IP private akses di LAN modem menggunakan IP Private 192.168.1.1
Perbedaan IP Private dan IP Public
a.
IP Public
Sebuah
alamat IP Public yang ditugaskan untuk setiap komputer yang terhubung
pada
internet dimana setiap IP adalah unik. Maka akan tidak bisa ada dua
komputer dengan alamat IP Public yang sama dalam seluruh Internet. Skemapengalamatan memungkinkan komputer untuk “menemukan satu sama lain” danmelakukan pertukaran informasi. Pengguna tidak memiliki kontrol atas alamat
IP(Public) yang diberikan ke komputer. Alamat IP Public ditugaskan untukkomputer oleh Internet Service Provider secara langsung setelah komputerterhubung ke gateway Internet. Sebuah alamat IP Public dapat berupa statis
ataudinamis. Sebuah alamat IP public static tidak dapat berubah dan digunakan
terutama untuk hosting halaman Web atau layanan di Internet. Di sisi lain
sebuah alamat IP Public yang dinamis dipilih dari sebuah pool yang tersedia
pada alamat dan perubahan masing-masing terjadi satu kali untuk menghubungkan
ke Internet. Sebagian besar pengguna internet hanya akan memiliki IP dinamis
yang bertugas untuk setiap komputer. Ketika terjadi disconnetted atau jaringan
terputus apabila menghubungkannya kembali maka otomatis akan mendapat IP baru.
b. IP Private
Sebuah
alamat IP dianggap pribadi jika nomor IP termasuk dalam salah satu rentang
alamat IP untuk jaringan pribadi seperti Local Area Network (LAN). Internet
Assigned Numbers Authority (IANA) telah mereservd tiga blok berikut ruang
alamat IP untuk jaringan pribadi (jaringan lokal) :
Kelas A :
10.0.0.0 – 10.255.255.255 (Total Addresses: 16,777,216)
Kelas B :
172.16.0.0 – 172.31.255.255 (Total Addresses: 1,048,576)
Kelas C : 192.168.0.0 – 192.168.255.255 (Total Addresses: 65,536)
Kelas C : 192.168.0.0 – 192.168.255.255 (Total Addresses: 65,536)
Kelas D :
224.0.0.0 – 239.255.255.255
Kelas E :
24-.0.0.0 – 255.255.255.255
·
Alamat IP Private/Pribadi yang digunakan untuk
penomoran komputer dalam jaringan pribadi termasuk rumah, sekolah dan LAN
bisnis di bandara dan hotel yang memungkinkan komputer dalam jaringan untuk
berkomunikasi satu sama lain. Katakanlah misalnya, jika jaringan X terdiri dari
10 komputer masing-masing dapat diberikan IP mulai dari 192.168.1.1 ke
192.168.1.10. Berbeda dengan IP publik, administrator jaringan pribadi bebas
untuk menetapkan alamat IP dari pilihannya sendiri (disediakan nomor IP
pada kisaran alamat IP pribadi seperti yang disebutkan di atas). Perangkat
dengan alamat IP private tidak dapat terhubung langsung ke Internet. Demikian
juga, komputer di luar jaringan lokal tidak dapat terhubung langsung ke
perangkat dengan IP pribadi. Hal ini dimungkinkan untuk menghubungkan dua
jaringan pribadi dengan bantuan router atau perangkat serupa yang mendukung
Network Address Translation. Jika jaringan pribadi yang terhubung ke Internet
(melalui koneksi Internet melalui ISP) maka setiap komputer akan memiliki IP
swasta maupun IP publik. Private IP dipakai untuk komunikasi dalam jaringan
dimana IP publik digunakan untuk komunikasi melalui Internet. Kebanyakan
pengguna internet dengan koneksi DSL / ADSL akan memiliki Ip seperti IP publik.
IP Address dibagi menjadi 5 kelas, yaitu kelas A – E, namun yang hanya digunakan adalah kelas A, B & C karena kelas D & E digunakan untuk keperluan khusus.
IP Address dibagi menjadi 5 kelas, yaitu kelas A – E, namun yang hanya digunakan adalah kelas A, B & C karena kelas D & E digunakan untuk keperluan khusus.
·
Kelas A –> kelompok pertama dimulai dari 0000 0000
(0) –> range IP 0 – 127 dan memiliki host maksimum sebanyak 16.777.214
·
Kelas B –> kelompok pertama dimulai dari 1000 0000
(128) –> range IP 128 – 191 dan memiliki host maksimum sebanyak 65.534
·
Kelas C –> kelompok pertama dimulai dari 1100 0000
(192) –> range IP 192 – 223 dan memiliki host maksimum sebanyak 254
Jenis Topologi Jaringan
Topologi Bus
merupakan topologi yang banyak menggunakan kabel Coaxial, dengan menggunakan
T-Connector. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis
fiber optic.Topologi Bus Topologi ini memiliki karakteristik sebagai berikut:
·
Terdiri satu kabel yang kedua ujung nya ditutup,
dimana sepanjang kabel terdapat node-node.
· Banyak digunakan karena sederhana.
· Jika terdapat komunikasi data dua arah memungkinkan
terjadi colison, dan apabila kabel inti putus transfer data akan mengalami
gangguan.
Topologi
Ring merupakan topologi yang menghubungkan komputer menggunakan kabel yang
membentuk sebuah lingkaran, karena itulah disebut ring. Topologi ini umumnya
digunakan di dalam jaringan token ring, dan FDDI(Fiber Distributed Data
Interface).Topologi ring mempuyai karakteristik sebagai berikut:
·
Lingkaran tertutup yang berisi node-node.
·
Sederhana dalam pembuatan.
· Signal mengalir dalam satu arah, sehingga dapat
menghindarkan terjadinya collision (dua paket data bercampur), sehingga
memungkinkan pergerakan data yang cepat.
Topologi
Star merupakan topologi yang menghubungkan semua kabel menuju konsentrator.
Konsentrator tersebut biasanya berupa hub atau switch. Topologi ini merupakan
yang paling banyak digunakan dalam sebuah jaringan.
Topologi
star mempunyai karakteristik sebagai berikut:
· Setiap node berkomunikasi langsung dengan central
node, traffic data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi.
· Mudah dikembangkan, karena setiap node hanya memiliki
kabel yang langsung terhubung ke central node.
·
Jika ada satu kabel terputus maka jaringan lain tidak
terganggu.
4. Topologi
Extended Star
Topologi
Extended Star merupakan perkembangan lanjutan dari topologi star dimana
karakteristiknya tidak jauh berbeda dengan topologi star yaitu :
5. Topologi
Hierarchical atau Topologi Tree
Topologi ini
biasa disebut sebagai topolodi tree. Dibangun oleh seperti halnya topologi
extended star yang dihubungkan melalui sub node dalam satu central node.
Topologi ini dapat mensupport baik baseband maupun broadband signaling dan juga
mensupport baik contention maupun token bus access.
6. Topologi
Mesh
Topologi
dibangun dengan memasang link diantara atation-station. Sebuah ‘fully-connected
mesh’ adalah sebauh jaringan dimana setiap terminal terhubung secara langsung
ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya digunakan pada jaringan komputer
kecil.
Topologi ini
secara teori memungkinkan akan tetapi tidak praktis dan biayanya cukup tinggi
untuk di-implementasikan. Mesh topologi memiliki tingkat redundancy yang
tinggi. Sehingga jika terdapat satu link yang rusak maka suatu station dapat
mencari link yang lainnya.
7. FDDI (Fiber
Distributed-Data Interface)
FDDI (Fiber
Distributed-Data Interface) adalah standar komunikasi data menggunakan fiber
optic pada LAN dengan panjang sampai 200 km. Protokol FDDI berbasis pada
protokol Token Ring.
FDDI terdiri
dari dua Token Ring , yang satu ring -nya berfungsi sebagai ring backup jika
seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau mengalami kegagalan
dalam bekerja. Sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps.
Peran
Internet Service Provider (ISP)
Internet Service Provider (ISP) merupakan sebuah badan usaha milik pemerintah dan swasta yang memberikan fasilitas layanan (service) hubungan ke jaringan internet. ISP ada yang bersifat tertutup merupakan ISP yang hanya melayani fasilitas jaringan internet untuk jaringan lokal lembaga yang bersangkutan. Misalnya, ISP yang ada pada beberapa departemen milik pemerintah perusahaan-perusahaan besar, lembaga riset, dan lembaga pendidikan. ISP yang bersifat umum merupakan ISP yang memberikan layanan fasilitas jaringan internet untuk masyrakat luas, baik untuk pribadi maupun untuk kelompok, seperti suatu lembaga yang ingin terhubung dengan jaringan internet. Umumnya, ISP jenis ini bersifat komersial, artinya ISP ini menjual jasa layanan koneksi dengan jaringan internet. Contoh ISP jenis ini adalah WasantaraNet, LinkNet, D-net,TelkomNet, RadNet, dan IndosatNet. Perhatikan, tidak semua ISP dapat berhubungan langsung dengan jaringan internet luar negeri (dunia) karena dana untuk tujuan tersebut sangat mahal. Oleh karena itu, hanya ISP besar yang mampu membangun jaringan internet dengan pihak luar negeri. Untuk menghemat dana, beberapa ISP yang bersifat tertutup tidak melakukan hubungan langsung dengan jaringan internet luar negeri, melainkan melalui ISP bersifat umum. Jadi, untuk menghubungkan diri ke tempat Internet, Anda perlu berlangganan ke suatu penyedia jasa layanan
Internet (Internet Service Provider-ISP).
ISP dianggap sebagai pintu gerbang untuk
menghubungkan diri ke Internet.
Anda cukup mencari ISP yang berlokasi di kota
tempat tinggal Anda.
Fungsi ISP sebagai perusahaan yang menawarkan jasa pelayanan
Fungsi ISP sebagai perusahaan yang menawarkan jasa pelayanan
untuk
berhubungan dengan internet. Untuk mengakses, kita cukup menghubungi ISP
melalui komputer dan modem. Lalu, ISP akan mengurus semua yang diperlukan untuk
berhubungan dengan internet.
Sejarah dan Perkembangan Wi-Fi
Pada akhir 1970-an,
IBM mengeluarkan hasil percobaan mereka dalam merancang WLAN dengan teknologi
IR, perusahaan lain seperti Hewlett-Packard (HP) menguji WLAN dengan RF. Kedua
perusahaan tersebut hanya mencapai data rate 100 Kbps. Karena tidak memenuhi
standar IEEE 802 untuk LAN yaitu 1 Mbps maka produknya tidak dipasarkan. Baru
pada tahun 1985, (FCC) menetapkan pita Industrial, Scientific and Medical (ISM
band) yaitu 902-928 MHz, 2400-2483.5 MHz dan 5725-5850 MHz yang bersifat tidak
terlisensi, sehingga pengembangan WLAN secara komersial memasuki tahapan
serius. Barulah pada tahun 1990 WLAN dapat dipasarkan dengan produk yang
menggunakan teknik spread spectrum (SS) pada pita ISM, frekuensi terlisensi
18-19 GHz dan teknologi IR dengan data rate >1 Mbps.
Pada tahun 1997,
sebuah lembaga independen bernama IEEE membuat spesifikasi/standar WLAN pertama
yang diberi kode 802.11. Peralatan yang sesuai standar 802.11 dapat bekerja
pada frekuensi 2,4GHz, dan kecepatan transfer data (throughput) teoritis
maksimal 2 Mbps.
Pada bulan Juli 1999,
IEEE kembali mengeluarkan spesifikasi baru bernama 802.11b. Kecepatan transfer
data teoritis maksimal yang dapat dicapai adalah 11 Mbps. Kecepatan tranfer
data sebesar ini sebanding dengan Ethernet tradisional (IEEE 802.3 10Mbps atau
10Base-T). Peralatan yang menggunakan standar 802.11b juga bekerja pada
frekuensi 2,4Ghz. Salah satu kekurangan peralatan wireless yang bekerja pada
frekuensi ini adalah kemungkinan terjadinya interferensi dengan cordless phone,
microwave oven, atau peralatan lain yang menggunakan gelombang radio pada
frekuensi sama.
Pada saat hampir bersamaan, IEEE membuat
spesifikasi 802.11a yang menggunakan teknik berbeda. Frekuensi yang digunakan
5Ghz, dan mendukung kecepatan transfer data teoritis maksimal sampai 54Mbps.
Gelombang radio yang dipancarkan oleh peralatan 802.11a relatif sukar menembus
dinding atau penghalang lainnya. Jarak jangkau gelombang radio relatif lebih
pendek dibandingkan 802.11b. Secara teknis, 802.11b tidak kompatibel dengan
802.11a. Namun saat ini cukup banyak pabrik hardware yang membuat peralatan
yang mendukung kedua standar tersebut.
Pada tahun 2002,
IEEE membuat spesifikasi baru yang dapat menggabungkan kelebihan 802.11b dan
802.11a. Spesifikasi yang diberi kode 802.11g ini bekerja pada frekuensi 2,4Ghz
dengan kecepatan transfer data teoritis maksimal 54Mbps. Peralatan 802.11g
kompatibel dengan 802.11b, sehingga dapat saling dipertukarkan. Misalkan saja
sebuah komputer yang menggunakan kartu jaringan 802.11g dapat memanfaatkan
access point 802.11b, dan sebaliknya.
Pada tahun 2006,
802.11n dikembangkan dengan menggabungkan teknologi 802.11b, 802.11g. Teknologi
yang diusung dikenal dengan istilah MIMO (Multiple Input Multiple Output)
merupakan teknologi Wi-Fi terbaru. MIMO dibuat berdasarkan spesifikasi Pre-802.11n.
Kata ”Pre-” menyatakan “Prestandard versions of 802.11n”. MIMO menawarkan
peningkatan throughput, keunggulan reabilitas, dan peningkatan jumlah klien yg
terkoneksi. Daya tembus MIMO terhadap penghalang lebih baik, selain itu
jangkauannya lebih luas sehingga Anda dapat menempatkan laptop atau klien Wi-Fi
sesuka hati. Access Point MIMO dapat menjangkau berbagai perlatan Wi-Fi yg ada
disetiap sudut ruangan. Secara teknis MIMO lebih unggul dibandingkan saudara
tuanya 802.11a/b/g. Access Point MIMO dapat mengenali gelombang radio yang
dipancarkan oleh adapter Wi-Fi 802.11a/b/g. MIMO mendukung kompatibilitas
mundur dengan 802.11 a/b/g. Peralatan Wi-Fi MIMO dapat menghasilkan kecepatan
transfer data sebesar 100Mbps.
Jenis Browser
Internet
Internet (Interconected Network)
merupakansekumpulan komputer yang saling berhubungan satu sama lain membentuk
suatu jaringan yang menjangkau seluruh dunia yang saling berinteraksi dan
bertukar informasi. Internet merupakan sebuah perpustakaan besar yang
didalamnya terdapat jutaan (bahkan milyaran) informasi atau data yang
dapat berupa text, graphic, audio maupun animasi, dan lain-lain dalam bentuk
media elektronik. Selain sebagai sumber informasi, jaringan internet juga
merupakan sarana komunikasi. Komunikasi yang dilakukan di internet adalah
komunikasi data. Segala sesuatu yang dikirimkan melalui internet berupa
teks, suara, gambar, suara dan gambar dikirim dalam bentuk data. Hal ini
berarti menggunakan internet adalah mempertukarkan data-data antara dua
buah komputer.
Intranet
Intranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis
protokol TCP/IP seperti internet hanya saja digunakan dalam internal
perusahaan, kantor, bahkan warung internet (WARNET) pun dapat di kategorikan
Intranet. Antar Intranet dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya
melalui sambungan Internet yang memberikan tulang punggung komunikasi jarak
jauh. Akan tetapi sebetulnya sebuah
Intranet tidak perlu sambungan luar ke Internet untuk berfungsi secara
benar.Umumnya,
sebuah intranet dapat dipahami sebagai sebuah “versi pribadi dari jaringan
Internet”, atau sebagai sebuah versi dari Internet yang dimiliki oleh
sebuahorganisasi.
Intranet adalah konsep LAN yang mengadopsi teknologi
Internet dan mulai diperkenalkan pada akhir tahun 1995. Atau bisa dikatakan
Intranet adalah LAN yang menggunakan standar komunikasi dan segala fasilitas
Internet, diibaratkan berInternet dalam lingkungan lokal. umumnya juga
terkoneksi ke Internet sehingga memungkinkan pertukaran informasi dan data
dengan jaringan Intranet lainnya (Internetworking) melalui backbone Internet
Ekstranet
Extranet atau Ekstranet adalah jaringan pribadi yang
menggunakan protokol internet dan sistem telekomunikasi publik untuk membagi
sebagian informasi bisnis atau operasi secara aman kepada penyalur (supplier),
penjual (vendor), mitra (partner), pelanggan dan lain-lain.Extranet dapat juga
diartikan sebagai intranet sebuah perusahaan yang dilebarkan bagi pengguna di
luar perusahaan. Perusahaan yang membangun extranet dapat bertukar data
bervolume besar dengan EDI (Electronic Data Interchange), berkolaborasi dengan
perusahaan lain dalam suatu jaringan kerjasama dan lain-lain.
Cloud
computing
Cloud computing mungkin masih samar terdengar bagi orang awam. Tetapi keberadaan cloud computing di era digital kini sebenarnya telah terasa di tengah masyarakat dalam kehidupan sehari hari seperti penggunaan email dan juga media sosial.
Secara umum, definisi
cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan
teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan
berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau
aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama,
tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.
Teknologi komputer berbasis sistem Cloud ini merupakan
sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola
data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk
menjalankan program tanpa instalasi dan mengizinkan pengguna untuk mengakses
data pribadi mereka melalui komputer dengan akses internet.
Manfaat Cloud Computing Serta Penerapan Dalam
Kehidupan Sehari – hari
Setelah penjabaran definisi singkat diatas tentu
penggunaan teknologi dengan sistem cloud cukup memudahkan pengguna selain dalam
hal efisiensi data, juga penghematan biaya. Berikut manfaat manfaat yang dapat
dipetik lewat teknologi berbasis sistem cloud.
Salah satu keunggulan teknologi cloud adalah
memungkinkan pengguna untuk menyimpan data secara terpusat di satu server berdasarkan
layanan yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing itu sendiri.
Selain itu, pengguna juga tak perlu repot repot lagi menyediakan infrastruktur
seperti data center, media penyimpanan/storage dll karena semua telah tersedia
secara virtual.
2. Keamanan Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman
lewat server yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing seperti
jaminan platform teknologi, jaminan ISO, data pribadi, dll.
3. Fleksibilitas dan Skalabilitas
yang Tinggi
Teknologi Cloud menawarkan fleksibilitas dengan
kemudahan data akses, kapan dan dimanapun kita berada dengan catatan bahwa
pengguna (user) terkoneksi dengan internet. Selain itu, pengguna dapat dengan
mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas penyimpanan data tanpa perlu
membeli peralatan tambahan seperti hardisk. Bahkan salah satu praktisi IT
kenamaan dunia, mendiang Steve Jobs mengatakan bahwa membeli memori fisik untuk
menyimpan data seperti hardisk merupakan hal yang percuma jika kita dapat
menyimpan nya secara virtual/melalui internet.
4. Investasi Jangka Panjang
Penghematan biaya akan pembelian inventaris seperti
infrastruktur, hardisk, dll akan berkurang dikarenakan pengguna akan dikenakan
biaya kompensasi rutin per bulan sesuai dengan paket layanan yang telah
disepakati dengan penyedia layanan Cloud Computing. Biaya royalti atas lisensi
software juga bisa dikurangi karena semua telah dijalankan lewat komputasi
berbasis Cloud.
Penerapan Cloud Computing telah dilakukan oleh
beberapa perusahaan IT ternama dunia seperti Google lewat aplikasi Google
Drive, IBM lewat Blue Cord Initiative, Microsoft melalui sistem operasi nya
yang berbasis Cloud Computing, Windows Azure dsb. Di kancah nasional sendiri
penerapan teknologi Cloud juga dapat dilihat melalui penggunaan Point of
Sale/program kasir.
Salah satu perusahaan yang mengembangkan produknya
berbasis dengan sistem Cloud adalah DealPOS. Metode kerja Point of Sale (POS)
ini adalah dengan mendistribusikan data penjualan toko retail yang telah
diinput oleh kasir ke pemilik toko retail melalui internet dimanapun pemilik
toko berada. Selain itu, perusahaan telekomunikasi ternama nasional,
Telkom juga turut mengembangkan sistem komputasi berbasis Cloud ini melalui
Telkom Cloud dengan program Telkom VPS dan Telkom Collaboration yang diarahkan
untuk pelanggan UKM (Usaha Kecil-Menengah) .
Cara Kerja Sistem Cloud Computing
Sistem Cloud bekerja menggunakan internet sebagai
server dalam mengolah data. Sistem ini memungkinkan pengguna untuk login ke
internet yang tersambung ke program untuk menjalankan aplikasi yang dibutuhkan
tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media penyimpanan data dan
juga instruksi/perintah dari pengguna disimpan secara virtual melalui jaringan
internet kemudian perintah – perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikasi.
Setelah perintah diterima di server aplikasi kemudian data diproses dan pada
proses final pengguna akan disajikan dengan halaman yang telah diperbaharui
sesuai dengan instruksi yang diterima sebelumnya sehingga konsumen dapat
merasakan manfaatnya.
Contohnya lewat penggunaan email seperti Yahoo ataupun
Gmail. Data di beberapa server diintegrasikan secara global tanpa harus
mendownload software untuk menggunakannya. Pengguna hanya memerlukan koneksi
internet dan semua data dikelola langsung oleh Yahoo dan juga Google. Software
dan juga memori atas data pengguna tidak berada di komputer tetapi terintegrasi
secara langsung melalui sistem Cloud menggunakan komputer yang terhubung ke
internet.
Berikut adalah penjelasan singkat tentang Cloud
Computing, sistem yang telah mendunia yang dapat membantu perusahaan atau
organisasi dalam efisiensi penyimpanan data. Beberapa faktor seperti
ketersediaan internet yang dibutuhkan sebagai jalur utama dalam distribusi
data, kualitas vendor akan layanan sistem Cloud maupun masalah keamanan dan
privasi seperti serangan peretas/hacker dalam meretas internet patut menjadi
pertimbangan tersendiri sebelum anda beralih ke sistem Cloud. Selain vendor
yang harus meningkatkan kualitas pelayanan mereka, pengguna juga diharapkan
dapat lebih bijak dalam memilih kualitas vendor yang akan mereka gunakan untuk
mengelola data berbasis Cloud Computing.
0 komentar:
Posting Komentar